Selasa, 04 Agustus 2009

"Agar Genset Anda Selalu Prima

“Agar Genset Anda Selalu Prima”

Generator set (genset) merupakan alat andalan di saat kesediaan listrik PLN tak memadai atau pun saat “byar-pet” kerap melanda. Namun, kerapkali kita dibuat repot saat genset tiba-tiba macet saat dibutuhkan.
Sebenarnya hal itu tak perlu terjadi bila saja kita mengetahui cara penggunaan yang tepat dan merawatnya secara teratur. Untuk itu, sangat penting mengenali lebih dini genset yang digunakan agar potensi kerugian atau pengeluaran biaya yang lebih besar dapat dicegah.

Langkah awal yang perlu diperhatikan dalam pengoperasian genset
antara lain, periksa dan pastikan selalu :
1. Kondisi & jumlah oli pelumas yang digunakan harus sesuai dengan yang
ditetapkan
2. Kecukupan & kesesuaian bahan bakar yang digunakan (bensin, solar,
atau LPG)
3. Sambungan & kondisi accu/baterai (untuk yang menggunakan starter
elektrik)
4. Kondisi & kecukupan pendingin/coolant dalam radiator (umumnya tipe
diatas 5 kVA)
5. Kabel pembebanan tersambung ke jaringan/beban
6. Saklar MCB/breaker pembebanan pada posisi off
7. Saklar MCB/breaker PLN pada posisi off
8. Prosedur penyalaan genset :
A. Untuk genset bensin :
a. Posisikan saklar mesin/engine switch pada posisi on
b. Posisikan tuas pengatur udara/choke pada posisi on
c. Nyalakan generator & gunakan pengaturan gas agar kondisi start
stabil
d. Posisikan tuas pengatur udara/choke pada posisi off
B. Untuk genset diesel :
a. Posisikan kunci kontak pada posisi on & biarkan sejenak
b. Periksa voltase pada display 12 V atau 24 V (tergantung dari accu
yang dibutuhkan)
c. Nyalakan genset dengan memutar kunci kontak pada posisi start
9. Biarkan hidup tanpa beban selama ± 5-10 menit agar putaran stabil
10. Posisikan saklar MCB/breaker pembebanan pada posisi on
11. Prosedur mematikan generator :
A. Posisikan saklar MCB/breaker pembebanan pada posisi off
B. Biarkan selama ± 5 menit agar putaran kembali stabil &
menghabiskan gas buang
C. Posisikan saklar mesin/engine switch pada posisi off (untuk tipe
bensin) atau posisikan kunci kontak pada posisi off (untuk tipe diesel)

aplikasi1

aplikasi2

aplikasi3

aplikasi4

aplikasi5

aplikasi6

aplikasi7
Agar masa pakai genset lebih panjang, perlu diperhatikan hal-hal berikut :
1. Waktu pemanasan awal. Biarkan mesin hidup ± 5-10 menit pertama setelah start, hal ini diperlukan agar putaran stabil.
2. Pembebanan. Sebaiknya gunakan pembebanan maksimum 80% dari kapasitasnya untuk menjaga agar tidak terjadi over
load saat ada beban kejut ringan
3. Pelumasan. Ganti pelumas setelah 20 jam pertama dan setiap 100 jam berikutnya
4. Pemanasan untuk perawatan. Jalankan genset minimal sekali seminggu selama ± 5-20 menit untuk menjaga kondisi accu
dan pelumasan di dalam unit mesin.
5. Sirkulasi udara. Letakkan unit pada tempat dengan sirkulasi udara yang baik atau tambahkan exhaust fan agar tidak
terjadi over heating pada genset.
Rubrik ini merupakan hasil kerjasama tim Kawan Lama. Kami menerima usulan maupun pertanyaan sejenis tentang tips dan trik seputar produk, peralatan teknik, dan industri, terutama yang didistribusikan oleh Kawan Lama. Selengkapnya...